Postingan

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) KELOMPOK KOMUNITAS BELAJAR

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) KELOMPOK KOMUNITAS BELAJAR   RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) KELOMPOK KOMUNITAS BELAJAR Rencana Tindak Lanjut (RTL) Penggunaan Aplikasi Canva Rencana Tindak Lanjut dari kelompok komunitas belajar saya adalah Peningkatan Kompetensi Guru dalam Penggunaan Canva. A.        Tujuan ·           Mampu mengoperasikan aplikasi Canva secara mandiri. ·           Membuat video dengan kualitas yang baik dan menarik menggunakan fitur-fitur Canva. ·           Meningkatkan kreativitas dalam pembuatan konten video. B.        Target Peserta ·           Ibu Endah Fitri Ekawati, S.Pd ·           Ibu Eneng Fera, S.Pd ·           Ibu Wulan Dewi Anggraeni T., S.Pd ·           Bapak Intang Permana, S.Pd ·           Ibu Griska , S.Pd ·           Ibu Rospita, S.Pd ·           Ibu Fitriyani Nugaraha, S.Pd.I ·           Bapak Firman S.Pd ·           Bapak Dadan Abdul S.Sos. ·           Ibu Juniarti S.Pd C.        Materi Pelatihan ·           Pengenala

Koleksi Museum Geologi

Gambar
(Dok. Dadan Abdul Majid)   Museum Geologi Bandung merupakan museum yang berada di Kota Bandung, tepatnya di Jl. Diponegoro No. 57, Cihaur Geulis, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat. Museum ini menyajikan berbagai macam informasi, salah satunya tentang proses pembentukan alam semesta, bagaimana proses terjadinya letusan gunung berapi dan bencana tsunami, tersedianya berbagai koleksi batuan luar angkasa, serta sejarah perkembangan peradaban manusia dari mulai zaman primitif hingga zaman modern. Museum ini layak dijadikan sebagai tempat wisata yang memiliki nilai edukasi bagi masyarakat. Sejarah Singkat Berdasarkan arsip yang tersedia, gedung Museum Geologi Bandung ini dibangun pada tahun 1928, yang pada awalnya dijadikan sebagai tempat laboratorium seiring banyaknya temuan fosil dan semakin meningkatnya penelitian mengenai batuan dan mineral. Kemudian, pada tanggal 16 Mei 1929 yang bertepatan dengan penyelenggaraan Kongres Ilmu Pengetahuan Pasifik ke IV, gedung

Kampung Pulo; Enam Rumah dalam Satu Pulau

Gambar
            Kampung Pulo merupakan salah satu perkampungan yang berada di Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut - Jawa Barat. Tepatnya berlokasi di sebuah pulau kecil objek wisata Situ Cangkuang. Sehingga hal ini tidak menyulitkan para pengunjung yang ingin mengunjunginya untuk mencari tahu sejarah dan keunikan yang dimiliki oleh kampung Pulo itu sendiri.             Berdasarkan literatur, kampung Pulo ini merupakan peninggalan Embah Dalem Arif Muhammad pada abad ke-17 Masehi. Sebelumnya, Embah Arif Muhammad ini merupakan salah satu panglima perang Kerajaan Mataram yang diperintahkan oleh Sultan Agung untuk mengusir pasukan Belanda di Batavia. Namun, beliau mengalami kegagalan sehingga tidak diizinkan pulang ke kerajaan dan memutuskan untuk menetap di kampung Pulo. [1]             Selain itu, menurut Abah Tatang selaku juru kunci kampung Pulo, Embah Arif Muhammad ini merupakan salah satu tokoh penyebar agama islam di Garut pada abad ke-17, khususnya di wilayah cangkua

Jangan Sampai Kesaktian Menjadi Kesakitan

Gambar
  (Doc.: Google.com)               T anggal 1 Oktober merupakan tanggal ditetapkan nya H ari K esaktian Pancasila. Setiap tahun masyarakat I ndonesia selalu menyambut dan memperingatinya, tidak terkecuali pada tanggal 1 Oktober tahun 202 3 . Berbagai elemen masyarakat –dari golongan atas sampai golongan bawah, dari kota sampai desa- selalu menyambut baik tanggal tersebut. Hal ini ditandai dengan ramainya poster atau flyer , bahkan juga twibbonize yang meneriakan Hari Kesaktian Pancasila.             Jika kita melihat ke bekakang, ketetapan hari kesaktian ini bukanlah tanpa sebab. Artinya, terdapat peristiwa yang menjadi latarbelakang ditetapkannya hari kesaktian pancasila. Pasca-kemerdekaan, Indonesia telah mengalami berbagai benturan yang salah satu tujuannya ialah sebuah upaya untuk memecah belah keutuhan bangsa –gerakan separatisme maupun pemberontakan. Kegagalan demi kegagalan berbagai upaya tersebut, menjadi salah satu dasar keyakinan untuk menetapkan bahwa pancasila a